Pemberdayaan Pemuda Sekolah Melalui Implementasi Program PIK-R Mahasiswa KKN-K 142 Sukorejo
DOI:
https://doi.org/10.62712/juribmas.v4i2.575Keywords:
Stunting, PIK-R, Pemberdayaan, Pencegahan, Pernikahan DiniAbstract
Stunting merupakan masalah gizi kronis yang berdampak pada pertumbuhan fisik dan perkembangan kognitif anak, sehingga mempengaruhi produktivitas dan kualitas hidup di masa dewasa. Di Desa Sukorejo, Kecamatan Bangsalsari, Kabupaten Jember, prevalensi stunting masih tinggi, salah satu penyebab utamanya adalah pernikahan dini dan kurangnya ruang aktivitas positif bagi remaja. Menjawab tantangan tersebut, mahasiswa KKN Kolaboratif 142 menginisiasi program pemberdayaan pemuda melalui pembentukan Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK-R) di SMK Ma’arif Bangsalsari. Program ini dirancang sebagai upaya preventif melalui pemberdayaan remaja sebagai agen perubahan. Metode pelaksanaan program meliputi sosialisasi interaktif mengenai kesehatan reproduksi, gizi seimbang, pendewasaan usia perkawinan, dan keterampilan hidup kepada 10 siswa terpilih sebagai calon pengurus PIK-R. Hasil kegiatan menunjukkan terbentuknya organisasi PIK-R yang aktif dan antusiasme tinggi dari peserta dalam mengembangkan pengetahuan serta soft skills. Program ini berhasil mengisi kekosongan ruang aktivitas positif bagi pemuda dan menjadi intervensi hulu yang efektif untuk pencegahan stunting dengan mempersiapkan generasi muda yang lebih sadar akan kesehatan dan perencanaan masa depan.
Downloads
References
Dharmayani, N., Putra, E., Syundari, N., Nurmayana, B., Agustina, I., M.G., N., . . . Saputra, R. (2022). PENCEGAHAN STUNTING MELALUI KEGIATAN SOSIALISASI HIDUP SEHAT DAN MAKANAN BERGIZI DI DESA TIRTANADI KECAMATAN LABUHAN HAJI. Jurnal Pengabdian Inovasi Masyarakat Indonesia, 70-74. https://doi.org/10.29303/jpimi.v1i2.1482
Hasanah, S., Handayani, S., & Wilti, I. R. (2021). Hubungan Sanitasi Lingkungan Dengan Kejadian Stunting Pada Balita di Indonesia (Studi Literatur). Jurnal Keselamatan Kesehatan Kerja dan Lingkungan, 2(2), 83-94. https://doi.org/10.25077/jk3l.2.2.83-94.2021
Muhawarman, A. (2025, May 26). SSGI 2024: Prevalensi Stunting Nasional Turun Menjadi 19,8%. Retrieved from https://kemkes.go.id/id/ssgi-2024-prevalensi-stunting-nasional-turun-menjadi-198
Rahmadhita, K. (2020). Permasalahan Stunting dan Pencegahannya. Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, 11(1), 225-229. https://doi.org/10.35816/jiskh.v11i1.253
Riwayati, S., Lestari, T., Ariani, N. M., Masri, Kashardi, Ramadianti, W., & Syofiana, M. (2022). Strategi gerakan cegah stunting menggunakan metode penyuluhan di desa lubuk belimbing 1 bengkulu. Journal Of Empowerment, 3(1), 46-55.
Usman, E. M., Wirdah, F. N., Salsabila, S., & Zam, R. Z. (2021). Strategi Penanggulangan Stunting Pada Balita Dan Pemberian Makanan Tambahan Bergizi Di Desa Kertaharja. Jurnal Pengabdian Masyarakat, 7(November).
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Nathania Ailene Hana Kusuma, Moh. Magistra Jahfal, Tia Ayu Sofiana, Nita Ulin Nuha, Ratu Amilia, James Subhan, Robiah Camelia, Tubagus Zarezha, Siti Fatimah, Rico Putra Permana, Ivan Try Wicaksono, Irfan Ainun Habibi

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
 
						 Moh. Magistra Jahfal
								Moh. Magistra Jahfal
							 
							




















